Wadah Dit
Starter motor matic biasanya hanya bisa on berbarengan dengan menekan tuas rem, baik rem belakang maupun rem depan. Itu sudah menjadi standar keamanan motor matic agar tidak langsung mbalap ketika di-start. Pada motor biasa (non-matic), pengamanan serupa pun bisa diterapkan. Saya mempraktekkan di Honda Blade 110R 2009 yang saya pakai menggantikan SupraX 2004.
Caranya sangat sederhana. Siapkan saja rellay DC 12V berkaki 5 atau 8 dengan kapasitas switch 5A – 240VAC, 30VDC, kabel secukupnya, dan isolasi. Kebutuhan lainnya cuma solder dan timahnya, obeng, dan sedikit ketrampilan mbengkel.
Cara perakitan:
Buka tutup setang -atau tutup lampu-, lepas salah satu kabel starter, hubungkan kabel yang terlepas tadi ke kaki relay nomor 9 dan/atau 12, sedangkan terminal switch yang nganggur karena dilepas tadi dihubungkan dengan kaki rellay nomor 5 dan/atau 8. Kaki rellay nomor 14 dihubungkan dengan ground atau kabel (-), dan kaki rellay nomor 13 dihubungkan dengan lampu rem (+). Coba dulu sebelum dipasang tutup setangnya. Kabel yang terbuka sangat disarankan di-isolasi. Gampang kan???
mengamankan agar motor tidak lari ketika distarter dalam keadaan masuk gigi, pengaman ini juga berguna manakala tombol starter tersentuh dan motor dalam keadaan mesin hidup, dinamo starter tidak mengalami kerusakan.
sip broo :D
BalasHapus